Desa Terkaya di Dunia Nan Misterius

foto:supereva

Huaxi, yang disebut desa terkaya di Tiongkok ( bahkan disebut desa terkaya di dunia - admin) Tidak ada yang yakin berapa banyak orang yang tinggal di sana

AFP melaporkan "puluhan ribu" sedangkan situs web pariwisata resmi untuk Huaxi mengklaim 350.000 penduduk 

Meskipun ini merupakan desa terkaya di Cina, Huaxi kecil. Total luas daratannya hanya 240 hektar

Desa pertanian perdesaan dimulai dengan hanya 600 orang pada 1950-an tetapi diubah oleh Wu Renbao, mantan sekretaris Komite Partai Komunis Desa Huaxi.

Dia mendirikan 12 perusahaan di desa, mulai dari tekstil hingga baja, dan bahkan menempatkan Huaxi di bursa China pada tahun 1998

Ketika Wu meninggal pada bulan Maret tahun ini, semua berduka dengan prosesi pemakaman 20 kendaraan dengan helikopter terbang di atasnya. 

Tetapi bahkan setelah kematiannya, Huaxi akan terus hidup dengan putra keempat pemimpin almarhum, Wu Xie'en, yang bertanggung jawab

Dia mengambil alih sebagai ketua partai desa, dan pada pemakaman ayahnya mengatakan dia akan "benar-benar mengubah Huaxi menjadi Shangri-La yang unik dan istimewa"

Saat ini, ada sekitar 2.000 "penduduk terdaftar" di kota itu, yang menikmati hak-hak istimewa seperti tinggal di vila, memiliki mobil mewah, menerima perawatan kesehatan dan pendidikan universal. Dikatakan bahwa mereka memiliki $ 250.000 atau setara Rp 3,2 miliar di bank.

Namun, mereka harus mematuhi pedoman sosial yang ketat. Perjudian dan narkoba dilarang keras, dan tidak ada bar, klub, kafe internet, atau ruang karaoke. Faktanya, desa itu dirancang agar orang-orang bekerja dan kemudian pulang tanpa ada tempat "nongkrong" publik.

Setiap orang bekerja tujuh hari seminggu tanpa akhir pekan "demi kebaikan desa", terutama di pabrik-pabrik industri kota

Sekitar sepertiga dari pendapatan desa berasal dari industri besi dan baja. Huaxi mengimpor bahan mentah dari India dan Brazil, dan kemudian mengekspor produknya ke lebih dari 40 negara

Porsi lainnya berasal dari pabrik tekstil, di mana sebagian besar perempuan Huaxi bekerja di mesin jahit. Desa tersebut sekarang memiliki 80 pabrik dan telah berkembang hingga menelan desa-desa tetangga

Tidak semua pekerja adalah penduduk desa tersebut "waidiren" atau orang luar kota datang ke Huaxi untuk bekerja di pabrik baja dan tekstil, serta industri pariwisata. Mereka tidak ikut menikmati kemewahan luar biasa yang diklaim Huaxi kepada penduduk asli.

Huaxi berharap pariwisata akan menjadi industri yang berkembang pesat berikutnya. Diperkirakan 2 juta wisatawan datang ke desa kecil di China setiap tahun untuk melihat sendiri "desa model sosialis"

Di mana pun Anda berada, tema Huaxi sulit untuk dihindari karena lagu desa disiarkan di mana-mana melalui megafon dan pengeras suara: "Langit di atas Huaxi adalah langit partai Komunis, tanah Huaxi adalah tanah sosialisme."

Model rumah dan vila bergaya Eropa semuanya terlihat identik, mirip dengan pinggiran kota Amerika. Ini adalah beberapa vila baru yang sedang dibangun untuk populasi Huaxi yang terus bertambah

foto:nasul.tv

Karena penduduk seminggu bekerja 7 hari tidak memberi penduduk desa banyak waktu untuk bepergian (dan bahkan jika itu terjadi, aset mereka dapat disita oleh desa jika mereka pergi)

Wu membawa dunia ke Huaxi dalam bentuk Taman Dunia. Taman ini dipenuhi dengan monumen ikonik dari seluruh dunia, seperti Kota Beijing, Tembok Besar China, dan bahkan landmark Eropa seperti Arc de Triomphe

Dan kemudian ada daya tarik terbaru Huaxi - gedung pencakar langit baru setinggi 328 meter yang sekarang menjadi gedung tertinggi ke-15 di Cina. Hotel Internasional Longxi berlantai 74 menghabiskan biaya pembangunan desa sebesar $ 470 juta, dan dibuat untuk merayakan ulang tahun ke-50 desa tersebut (2021)

Artikel lain : 

• Desa Terkaya di Indonesia Pendapatanya hingga Milliaran Rupiah 
• Terbongkar Rahasia Cara Menurunkan Kendaraan di Wisata Umbuk Ponggok
• Sejarah Umbul Ponggok Tempat Wisata Yang Lagi Viral

Ia bahkan mengklaim memiliki banteng emas padat yang beratnya satu ton di ruang pandang lantai 60 menara.

Huaxi berharap suatu hari akan tumbuh menjadi kota, waktulah yang akan menjawab apakah atraksi anehnya yang dikombinasikan dengan gaya hidup Orwellian penduduknya akan terus berkembang

Dikatakan bahwa jika Anda meninggalkan Huaxi, Anda kehilangan segalanya. "Bahkan jika penduduk desa menjadi kaya, mereka tidak dapat mengambil aset pribadi mereka ketika meninggalkan desa, jadi diragukan apakah aset tersebut milik penduduk desa," kata seorang pengacara bernama Yuan Yulai dari firma hukum Zhejiang Zhixing kepada AFP

Dilansir dari : businessinsider.com